Strategi dalam Mengatasi Tantangan Implementasi Kredensial dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Infection Prevention and Control Nurse (IPCN) di Rumah Sakit Swasta Kota Bandung

-

  • Advent Ponconoko Wijoyo Program Magister Keperawatan Universitas Advent Indonesia
  • Ellen Ruth Siringoringo Program Magister Keperawatan Universitas Advent Indonesia
  • Yance Lumintang Program Magister Keperawatan Universitas Advent Indonesia
  • Samuel Maju Simanjuntak Fakultas Keperawatan Universitas Advent Indonesia

Abstract

Implementasi kredensial dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi Infection Prevention and Control Nurse (IPCN) di rumah sakit swasta Kota Bandung menghadapi berbagai tantangan yang memengaruhi kualitas pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi tantangan tersebut serta mengusulkan strategi manajemen keperawatan yang efektif. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Validasi data menggunakan triangulasi sumber melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menghasilkan tiga tema utama, yaitu (1) keterbatasan sumber daya, (2) dukungan manajemen yang kurang optimal, dan (3) beban kerja tinggi, khususnya akibat tugas ganda kepala ruangan sebagai IPCN. Strategi yang direkomendasikan meliputi penguatan dukungan manajemen, penyediaan sumber daya yang cukup, optimalisasi alokasi SDM, pelatihan terstruktur berkelanjutan, serta implementasi insentif berbasis kinerja. Penelitian merekomendasikan adanya tenaga IPCN khusus, supervisi klinis rutin, serta jadwal pelatihan berkelanjutan. Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas IPCN dalam pencegahan dan pengendalian infeksi.


Implementing credentialing and continuing professional development (CPD) for infection prevention and control nurses (IPCN) in private hospitals faces several challenges that affect the quality of healthcare. This study aims to explore these challenges and propose effective nursing management strategies. Using a descriptive qualitative approach, data were collected through in-depth interviews and participatory observations. Data validity was achieved by triangulation of sources, comparing interviews, observations, and document analysis. Findings revealed three main themes: (1) resource limitations; (2) insufficient management support; and (3) high workload, especially due to dual roles of head nurses serving as IPCN. Proposed strategies include enhancing management support, providing adequate resources, optimizing human resource allocation, continuous structured training, and implementing incentive-based performance evaluations. Recommendations highlight the necessity of dedicated IPCN staff, routine clinical supervision, and regular training schedules. These strategies are expected to enhance IPCN effectiveness in infection prevention and control.

Published
2025-04-27
How to Cite
WIJOYO, Advent Ponconoko et al. Strategi dalam Mengatasi Tantangan Implementasi Kredensial dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Infection Prevention and Control Nurse (IPCN) di Rumah Sakit Swasta Kota Bandung. Nutrix Journal, [S.l.], v. 9, n. 1, p. 76-83, apr. 2025. ISSN 2580-6432. Available at: <https://ejournal.unklab.ac.id/index.php/nutrix/article/view/1286>. Date accessed: 04 oct. 2025. doi: https://doi.org/10.37771/nj.v9i1.1286.